Sebuah Buku dan Mug Hitam

"Untuk kita, yang merasa tidak cantik, tidak tampan, selalu merasa keliru mematut warna baju, dan pilihan celana, jauh dari kemungkinan menggapai cita-cita perasaan"

"Untuk kita, yang hanya berani menulis kata-kata dalam buku harian, memendam perasaan lewat puisi-puisi, dan berharap esok lusa ia akan sempat membacanya~Darwis Tere liye"

"Sejujurnya, suatu hari aku berdoa kepada Allah...

ya Allah, aku ingin membeli sebuah buku, kira-kira buku apa ya ? aku berbisik dalam hati.

Suatu hari niatku mantap akan membeli sebuah majalah islami seperti yang biasa aku beli.

Tapi melihat kondisi keuangan yang kupegang saat itu, aku urungkan niatku.

***

Sebenarnya aku merasa akhir-akhir ini hidup sangat monoton. Setiap hari tidak ada bedanya,tidak ada kemajuan ... sehingga aku merasa aku butuh suatu tulisan motivasi yang saat itu aku pilih akan membeli sebuah buku.

Saat itu aku masih belum tau buku apa yang akan kubeli aku tidak tahu, tetapi opsi yang kupilih tetap jatuh kepada sebuah majalah islami.

Tetapi lagi-lagi aku urungkan niatku, aku belum sempat membeli majalah itu.

"Hingga pada suatu hari aku mendapatkan suatu bungkusan yang dibungkus sangat rapih. Terbesit dalam hati apakah kiranya isinya ? masih menduga-duga dan berniat membukanya di rumah. Aku memasukkannya ke dalam tas dengan senyum di wajahku menduga-duga apa isinya. Sesampainya di rumah aku hanya menaruhnya dan masih saja menduga-duga apa isinya.

Hari itu saat aku menerima bungkusan, aku masih belum berniat untuk membuka bungkusannya. Masih berbisik dalam hati sayang untuk dibuka. haha ...

Hingga keesokan harinya, aku mencoba membukanya perlahan.

"Dan pada saat aku melihatnya ..."

Sejujurnya tanganku gemetar, mungkin agak lebay .. hihi

tapi itulah kenyataanya ...

tak ada kata-kata yang keluar saat itu,

hanya saja ...

aku merasa bergetar dan haru ...

Entahlah ... aku merasa ini jawaban dari doaku,

aku ingin memiliki sebuah buku dan mengatakannya kepada Sang Pencipta ...

Hingga akhirnya kini aku mendapatkannya,
sungguh begitu cepat rasanya hhihihi
kaya "bim salabim"
haha

"Sebuah buku novel motivasi islami dan satu buah mug itu kugeggam perlahan ..."

Aku memang merasa tidak pernah menerima kejutan-kejutan kecil seperti ini,

tetapi kali ini aku sangat terharu,

Aku ucapkan syukur kepada-Nya,

Terimakasih atas kejutan yang mengingatkan ku kepada-Nya. 

untuk sesorang disana, apabila membacanya ...

"Semoga kejutan-kejutan besar menantimu ya, aku selalu mendoakan yang terbaik dan semoga kejutan-kejutan itu adalah jawaban dari doa-doa mu suatu saat nanti.

InsyaAllah, Allah senang dengan orang yang sangat baik dan berhati lembut."

^_^

Surat yang diselipkan dibuku itupun sekarang udah aku baca,

sambil tertawa dan juga sedih membaca kata demi kata. 

Entah mengapa, hehe ...

Kata-kata yang semoga menjadi motivasi, dan introspeksi diri sebenanya karena akhir-akhir ini memang kebanyakan galau dan sedih. Tampaknya saatnya untuk bangkit sekarang.

Ya Semoga saja, apalagi lihat tulisan di Mug hitam itu ...

hmmm ya, aku udah bingung mau ngomong apalagi hhe ...
*speechless

bismillahirrahmaniraahim

sekali lagi terimakasih ya ...

kepada seorang sahabat disana yang suatu saat membaca ini,

sementara ini yang bisa aku jadikan kejutan hehe ...

hanya sebuah tulisan,
kejutan abstrak
yang tidak terlihat
karena itu adalah seuntaian doa untukmu
hehe

yang mungkin ini hanya curhatan saja,

hihihi ...

tetapi semoga bisa memetik hikmahnya dari ceritaku yang bersumber dari bungkusan cantik dari mu itu ya,

Ouya aku ucapkan selamat memasuki babak baru.

Sampai bertemu lagi nanti,

Alhamdulillahirabbilalamin,
I'm Lucky to know You
I hope you feel lucky to know me too


Senang sekaliiii ...
^_^

nb: jikalau sudah membacanya hubungi aku ya, hehe walau entah kapan baru bisa dibaca.

BIG HUGS

QYQY