S e l a s a , 26 J u n i 2 0 1 2
Yeeaaahh .. Now im in Ready
Desaku Kalirejo
Kuliah Kerja Profesi ku Dimulai di Desa ini
Semoga 49 Hari kedepan penuh Cerita yang tak terlupakan
Alhamdulillah wa syukurilaaaaah … akhirnya setelah memakan
perjalanan sekitar 12 memakan waktu 12 jam duduk di bus, geser kiri,geser kanan
, angkat kaki, miring kiri,miring kanan pletak pletuk bunyi tulang haha alias
pegeeelnya bukan main. Sampai juga loh di kota ini. Kami memang tidak
diantarkan langsung ke desa masing-masing , tapi kami diantarkan ke kabupaten.
Yaitu Kabupaten Kajen namanya.
Tempat Penyambutan Kami di Kajen
Kami sampai dengan raut muka yang bermacam-macam, maklumlah
karena saat ini kami belum mandi, dekil sekali … hihi .. Dengan bawaan barang
yang ruaaar biasa seabreg-abreg , hihi .. aku sendiri bawa koper, tas ransel,
tas selendang, dan perlengkapan cemilan
, hhihi… fiuuhh berat. Tapi senangnya bukan main , Alhamdulillah. Kami disambut
oleh para pejabat kabupaten disana. Diberi wejangan-wejangan, nasihat dan
berdoa bersama. Subhanallah Our story will start here … bismilah semoga cerita ini akan
menyenangkan ya … Bantulah kami ya Allah ,
Baru aja sampai dengan bawaan seabreg-abreg
Pelepasan kami ke TKP
Setelah mendengar penuturan pejabat kabupaten, kami
berkumpul bersama kelompok. Ouya satu kelompok terdiri dari 6-7 orang. Aku
perkenalkan ya kelompokku , ada galuh , uti, selvi, lili, ami, dan meilisa.
Kebetulan galuh sama uti teman satu departemen ku , apalagi galuh udah dari TPB
dia mah , haha … Yah , selebihnya kami harus saling mengenal satu sama lain.
Semoga indah ya .. amin
Tik tok tik tok … waktu berputar dan tiba saatnya kami
menuju Desa. Desa Kalirejo namanya, adanya di Kecamatan Talun kabupaten
pekalongan, ummm tapi gimana caranya kesana ya ? waaaahhh ternyata kami di
jemput , senangnya . Bapak Lurah kami yang menjemput, muka sumringah dengan senyuman
yang menghiasi wajahnya serta kumis yang menjadi cirri khasnya menghampiri
kami, menyapa dengan lembut. “Saya bapak lurah Desa Kalirejo, panjenengan semua
tugas disana ?” , waahhhh … iya pak mari kita berangkat.
Mobil Carry Hijau , sudah menunggu kami rupanya , syukurlah
kami dijemput … ouya sedikit intermezzo , teman-teman kami ada yang dijemput
dengan bermacam-macam kendaraan loh , salah satunya teman kami yang kebagian di
desa petungkriyono , mereka naik doplak semacam mobil pick up tanpa atap, tanpa
tempat duduk hanya ada besi untuik berpegangan tangan , waahh ekstreeem banget
, memang medan yg ditempuh hanya bisa dengan mobil itu. Subhanallah , selamat
berjuang kawan.Okay, back to the top. Well , akhirnya kami siap mulai perjalanan
, mobil yg tadinya kosong , kini begitu padat ..
koper,ransel,tas, dan seabreg barang lainnya .. haha .. ditambah lagi galuh yang merupakan cowok satu”nya yang merelakan diri duduk di tengah-tengah tumpukan barang. Alhamdulillah ya , hehe kami cukup semua untungnya.
koper,ransel,tas, dan seabreg barang lainnya .. haha .. ditambah lagi galuh yang merupakan cowok satu”nya yang merelakan diri duduk di tengah-tengah tumpukan barang. Alhamdulillah ya , hehe kami cukup semua untungnya.
Wah , setelah sekitar 45 menit perjalanan dari kajen ,
bapak lurah mengajak kami untuk turun dan makan bakso di Pasar Doro, tampaknya
bapak tahu kalau kami sedang lapar ya.. :P akhirnya petualangan pertama kami
dimulai dengan jalan-jalan ke pasar tradisional yang katanya paling dekat
dengan desa kami nanti. Semangkok baso penuh beserta mie dan sayur serta Es
jerukkk habis kusantap dengan lahapnya. Fiuuuhh kenyaanggg … disana ternyata
kami bertemu dengan teman-teman lainnya yang juga ikut makan baksi loh , hihi .,,,
okay let’s continue our trip .
Sudah kenyang ? sapa pak lurah. Kenyang sekaaliiiiiiii
paaaakkkkkkk …. Hhi, akhirnya kami melanjutkan perjalanan. Sayup-sayup mata pun
kini mulai datang ingin dipejam, efek makan banyak dan capek menjadi satu buat
ngantuk , yah kami sudah mulai tepar ternyata. ..
Kurang lebih 45 menit , akhirnya kami sampai di rumah Pak
Pujari, kades kami ,,,
Rumah bercat pink nan nyaman menyapa
kami , dua kamar sudah disiapkan untuk kami … tak terkecuali galuh hhi yang
bisa tidur di mana saja, di sofa,di ruang tamu dan lain-lain . Hhe , maaf yam
as galuh nasib anda sebagai lelaki yang harus mengalah untuk tidur di luar oke
fine.
Karena
lelah kami akhirnya langsung beristirahat, dan menyiapkan stamina untuk hari
esok di desa ini, berharap akan lancer dan senang ya amin …
"Suatu hari aku sampai di sebuah Desa yang jauh dari rumah, terasa asing dan kaku...kami pun masih belum mengenal lebih dekat, tetapi senyuman-senyuman yang mereka berikan merupakan kesan pertama yang terindah bagiku"
~Rizqiyyah Yasmin"
Tersenyumlah di setiap suasana
BIG HUGS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar